PADA TANAMAN :
·
Menetralisir keasaman kompos dan tanah
·
Detoksifikan
·
Pengikat nutrisi
·
Penyedia hara mikro dan makro
·
Adaptan tanaman terhadap perubahan suhu ekstrim
·
Penguat mikroorganisme decomposer dan fermentor di
lahan
·
Pemercepat proses pengomposan
·
Penguat jaringan akar, batang dan biji
·
Penjaga reaksi enzimatik dalam tanah
·
Meningkatkan kualitas benih dan hasil panen
·
Sebagai pupuk dasar
·
Sebagai decomposer
Cara aplikasi :
Ø Alternative 1 : dicampur
merata pada kompos dengan perbandingan 1 ton kompos : 5 kg tepung BIOFIT
kemudian ditabur di lahan secara merata menjelang “luku garu/ ditraktor” (intinya:
tercampur merata dengan tanah permukaan sebelum penanaman). Tanah kondisi
normal membutuhkan 20-30 kg biofit per hektar.
Ø Alternatif 2 :
dicampur dengan total kebutuhan pupuk kimia per satuan luas lahan, menggunakan
perbandingan 1 kg biofit : 30-50 kg pupuk kimia anorganik, kemudian aplikasikan
sebagai pupuk dasar.
Catatan :
Semakin rusak tanah membutuhkan biofit lebih banyak.
Tanah masam gambut membutuhkan biofit dengan dosis 40-60 kg/ hektar lahan